RADARMETROPOLIS: Surabaya – Kepolisian
Sektor Benowo memastikan bahwa potongan
payudara yang ditemukan oleh segerombolan bocah yang sedang memancing ikan di
sungai Adventure Land, Jalan Romokalisari, Benowo, Surabaya pada Kamis (7/12/2023)
kemarin tidak terkait dengan pembunuhan atau mutilasi. Potongan bagian tubuh
itu merupakan limbah medis yang dihasilkan dari operasi pengangkatan payudara
yang dilakukan terhadap pasien asal NTT di RS Muji Rahayu.
Dijelaskan oleh Kapolsek Benowo,
AKP Nurdianto Eko Wartono, bahwa berdasarkan penyelidikan yang telah dilakukan
oleh pihaknya, dapat dipastikan bahwa potongan tubuh itu yang ditemukan di Sungai
tersebut adalah organ tubuh yang diangkat dari seorang pasien berinisial MLA
asal Rote Ndao, NTT. Yang bersangkutan menjalani tindakan medis di Rumah Sakit
Muji Rahayu. Jadi, potongan payudara itu bukan berasal dari korban pembunuhan
atau mutilasi.
“Dari hasil penyelidikan,
diketahui bahwa MLA merupakan salah satu pasien di rumah sakit wilayah
Surabaya, yang melaksanakan rawat Inap sejak tanggal 1-4 Desember 2023. Dia
dilakukan operasi pengangkatan payudara. Ini bukan operasi yang pertama,
sebelumnya sudah dua kali melaksanakan operasi,” katanya, Senin (11/12/2023).
LEbih lanjut dijelaskan, bahwa setelah
dilakukan operasi, RS Muji Rahayu menyarankan untuk dilakukan tes di
laboratorium terhadap potongan payudara MLA. Tetapi saran dari RS Muji Rahayu itu
ditolak oleh suami MLA dan meminta agar potongan payudara itu dibawa pulang.
“Kemudian pihak rumah sakit
menyerahkan potongan payudara tersebut kepada suaminya, untuk selanjutnya
dibuang ke Adventure Land, dengan cara dimasukkan ke tote bag dan diberi
batu sebagai pemberat. Sehingga, potongan payudara tersebut tidak bisa
mengapung,” tambahnya.
Sesuai penjelasan suami MLA, bahwa
pembuangan potongan payudara ke sungai tersebut didasari oleh faktor ekonomi.
“Untuk motif pembuangan limbah
medis tersebut, karena murni ketidaktahuan dan faktor ekonomi, karena harus
mengeluarkan biaya untuk tes lab,” pungkasnya.
Suami MLA pun tidak menyangka
potongan itu sampai ditemukan anak-anak dan membuat heboh warga Surabaya. (rcr)
0 comments:
Posting Komentar