RADARMETROPOLIS: Surabaya - Dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek
2572, Dennis Promotion Management Bersama Lenmarc Mall Surabaya kembali
menggelar Imlek Fashion Competition di atrium pusat perbelanjaan di kawasan
Surabaya, Lenmarc Mall, Minggu (17/01/2021). Kegiatan yang telah menjadi
kalender tahunan sejak tahun 1999 ini, pada penyelenggaraan kali ini memberi
kebebasan berkreasi yang seluas-luasnya kepada peserta dalam memilih bahan yang
digunakan, yang penting bertema imlek.
Kompetisi yang rutin diselenggarakan setiap tahun. Dalam
pelaksanaannya dibagi dua kategori, yakni untuk anak-anak usia 4-10 tahun, dan
remaja usia 11-27 tahun. Pesertanya tak hanya dari Surabaya, melainkan ada pula
yang berasal dari Madura, Lumajang, Pasuruan, dan Madiun.
“Kegiatan ini untuk mempersiapkan peserta, baik anak-anak
maupun remaja, agar bisa makin berkreasi. Melalui kegiatan ini diharapkan juga
bisa menambah pengalaman mereka,” kata penyelenggara Imlek Fashion Competition,
Retno Imanuell, Owner Dennis Promotion Management.
Meski diselenggarakan dalam keadaan pandemi Covid-19 yang
semakin merajalela, peminatnya ternyata masih banyak. Hal ini membuat pihak
penyelenggara bersyukur. Apalagi ada peserta yang datang dari luar provinsi.
“Kami bersyukur. Meski di masa pandemi, peminatnya masih
banyak. Bahkan ada yang dari Rembang (Jawa Tengah),” ungkapnya.
Walaupun sebagai penyelenggara merasa senang dengan tingginya
animo masyarakat untuk menjadi peserta, tetapi Retno Imanuell mengaku tidak mau
melanggar protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pihak pemerintah. Oleh karena
itu Owner Dennis Promotion Management itu membatasi jumlah peserta.
“Biasanya bisa sampai 50-70 orang. Tetapi kali ini hanya
sekitar 30 orang,” ungkap Retno.
Lebih lanjut dijelaskan oleh owner yang sudah tiga puluh
tahun mengelola Dennis Promotion Management itu bahwa khusus Imlek Fashion
Competition, even ini sudah rutin diselenggarakan sejak 1999.
Mengenai bahan dipakai peserta, penyelenggara memberi
kebebasan berkreasi. Tidak ada batasan. “Yang penting bertema Imlek,” ujar
Retno.
Sementara itu Marcomm Lenmarc Mall Surabaya, Kukuk F
Soeharno, mengatakan bahwa animo Imlek Fashion Competition selalu meningkat
setiap tahun. “Cuma karena kali ini sedang pandemi, maka jumlah peserta
dibatasi. Agar tidak terlalu banyak di panggung nantinya,” jelasnya.
Mengenai tujuan diadakannya even tersebut, Kukuk menyatakan
bahwa kegiatan dimaksud bukan hanya untuk menyambut datangnya tahun baru Imlek
tetapi dimaksudkan juga untuk mengenalkan beragam budaya di dunia, khususnya
yang ada di Indonesia, kepada anak-anak milenial.
Pada pukul 14.30, sebanyak tiga puluh model cilik hingga
usia remaja melenggang di atas panggung secara bergiliran. Mereka berpose di
hadapan juri yang tak hanya mencermati keunikan busana yang dikenakan.
Diantaranya ada yang membawa payung atau kipas sebagai pelengkap model busana
yang dipakai. Warna atribut pelengkap itu merah, senada dengan fashion yang
dikenakan.
Beberapa kategori penilaian yang menjadi pertimbangan juri
adalah penguasaan panggung, tata rias wajah serta penataan rambutnya. (jal)
0 comments:
Posting Komentar