“Anak-anakku sekalian harus menunjukkan bahwa kalian adalah
siswa praja IPDN asal Jatim yang lebih kreatif, bertanggung jawab, dan memiliki
karakter yang unggul dibandingkan siswa dari provinsi lainnya. Jaga nama baik
Jatim dan jangan tinggalkan salat,” kata Heru.
Selain itu Heru juga mengingatkan untuk lebih berlatih dan
belajar lebih keras. Ini karena tantangan ke depan dinilai jauh lebih dinamis
dan keras, akibat persaingan yang tidaklah mudah.
“Saya minta siswa dan calon Praja IPDN untuk dapat menjaga
nama baik diri sendiri, menjaga nama baik keluarga, dan nama baik Jawa Timur,” harap
Heru.
Sekdaprov lebih jauh mengungkapkan, bahwa para calon Praja
IPDN merupakan anak-anak pilihan yang mampu lolos dengan kriteria dan
klasifikasi penilaian ketat.
Diinformasikan, dari 4.688 pelamar hanya mampu meloloskan 77
siswa. Oleh karena itu, sesampai di kampus Jatinangor dirinya berharap agar
seluruh siswa harus belajar dengan baik dan tekun. Tidak boleh berpikiri
macam-macam, kecuali sekolah dan belajar.
“Anak-anakku, pikirannya harus belajar dan sekolah. Kalian
harus semakin bersyukur banyak yang ingin di posisi kalian. Saya minta dan
berpesan agar tidak usah macam-macam dan hanya fokus belajar,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Sekdaprov tidak lupa menyampaikan
salam Gubernur untuk para orang tua Calon Praja. Gubernur meminta kepada orang
tua untuk mendoakan putera-puterinya agar dapat menjaga nama baik Jawa Timur
dan keluarga. Sekdaprov pun berharap agar mereka menjadi siswa terbaik seluruh
Indonesia.
“Bismillah dengan ini saya berangkatkan dan semoga lulus
jadi siswa yang terbaik nantinya di Kampus Jatinangor,” harapnya.
Sementara itu Asisten Administrasi Umum Setdaprov Jatim,
Abimanyu, melaporkan bahwa calon Praja IPDN Angkatan XXXI dari Jawa Timur sebanyak
77 orang.
“Anak-anaku harus bersyukur karena telah melewati berbagai
tahapan seleksi antara lain Seleksi Kompetensi Dasar bekerjasama dengan Kanreg
II BKN Surabaya, Tes Kesehatan, Tes Psikologi, Tes Kesehatan Tahap II, Tes
Kesamaptaan dan Penentuan Tahap Akhir (Panthukir) yang dilaksanakan oleh Polda
Jawa Timur,” tandas Abimanyu. (sr)
0 comments:
Posting Komentar