RADARMETROPOLIS: Jakarta - Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa
penerbangan bertarif rendah (Low Cost Carrier/ LCC) bukanlah masalah. Semua
negara di dunia memiliki penerbangan bertarif murah. Untuk itu, mencegah peristiwa
jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin
(29/10) terulang maka yang paling penting dilakukan adalah memperketat
manajemen keselamatan terhadap penumpang.
"Di semua negara, yang namanya LCC ada. Yang paling
penting bagaimana manajemen keselamatan penumpang diperketat. Semua, tidak ada
negara di manapun yang menginginkan musibah kecelakaan pesawat seperti
itu," kata Jokowi, seusai menghadiri pembukaan Indonesia Infrastructure
Forum dan Intertraffic Indonesia 2018 di JIEXpo Kemayoran Jakarta, Rabu, (31/10/2018).
"Oleh sebab itu saya sampaikan ke menteri, memperketat manajemen
keselamatan penumpang. Manajemen keamanan pesawat selalu saya tekankan. Tapi
saat ini kita konsentrasi pencarian korban dan pesawat," katanya.
Sementara itu Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi,
mengatakan bahwa hari ini kementeriannya sudah membebastugaskan Direktur Teknik
Lion Air.
"Kita bebas tugaskan. Supaya diganti dengan orang yang
lain. Juga, perangkat-perangkat teknik yang waktu itu merekomendasi penerbangan
itu," kata Budi.
Kementerian Perhubungan juga mengintensifkan pemeriksaan
kelaikan pesawat terbang. Menurutnya LCC adalah kebutuhan. Bukan LCC yang
salah, tapi bagaimana meningkatkan safety. Tarif itu satu sisi terlalu rendah
dan berkorelasi.
“Orang tidak konsisten, minta murah dan safety, ya kita
harus imbangi," tambah Budi. (khr)
0 comments:
Posting Komentar