RADARMETROPOLIS: Surabaya - Ferry Irawan, pengurus Laskar
Pembela Islam (LPI) Surabaya, meminta maaf kepada Banser dan umat Muslim
se-dunia karena telah mengatakan Banser idiot. Peristiwa yang membuatnya minta
maaf itu dilakukan saat mendampingi Ahmad Dani.
"Assalammualaikum, saya Ferry yang dari Vlog videonya
mas Dhani (Ahmad Dhani), yang mengucapkan kata tidak semestinya bagi Banser
atau yang merasa menyinggung Banser, atau simpatisannya dan umat Muslim
sedunia, saya pribadi dari lubuk hati yang paling dalam, meminta maaf dengan
tulus. Sekiranya Banser, simpatisannya, dan umat Muslim se-Indonesia secara umum
bisa memaafkan kekhilafan saya," kata Ferry dalam video permintaan maafnya
yang viral di sosmed, Selasa (28/8/2018) pagi.
Dalam video permintaan maaf itu, Ferry juga meminta maaf
kepada FPI karena dirinya sudah tidak aktif lagi di FPI. Ferry saat mengatakan
'Banser Idiot' memang tidak menggunakan seragam FPI. Saat berada di Hotel Elmi
Surabaya, Ferry menggunakan baju seragam putih bertuliskan Laskar Pembela Islam
(LPI).
Dalam pemberitaan sebelumnya Ferry mengakui bahwa dirinya
yang mengatakan Banser idiot.
Pernyataan Ferry ini menjadi viral karena tersebar dalam
video Vlog Ahmad Dhani, yang ketika itu sedang tertahan di dalam Hotel
Majapahit Surabaya dan tidak bisa mengikuti acara Deklarasi #2019GantiPresiden
di depan Masjid Kemayoran Surabaya, Minggu (26/8/2018). Ahmad Dhani sendiri menyatakan bahwa yang
bukan dirinya yang mengatakan Banser idiot. embantah.
Ferry Irawan saat itu berada di sebelah Ahmad Dhani. Ketika
ditanya wartawan ia mengakui bahwa dirinya lah yang mengatakan Banser idiot.
Melalui vlog pribadi yang beredar, Ahmad dhani menyatakan
permintaan maafnya pada massa aksi #2019GantiPresiden, karena tidak bisa keluar
dari dalam hotel.
Dalam vlognya Ahmad
Dhani menyatakan, ia tidak bisa keluar hotel lantaran dihadang oleh 100 orang
pendemo yang telah 2 jam melakukan aksinya. Ia bahkan sempat menyindir aparat
kepolisian, karena membiarkan aksi massa tersebut.
"Hari ini saya dihadang di depan hotel itu. Tidak bisa
keluar hotel, ditahan oleh polisi dan saya didemo disitu oleh 100 orang. Aneh
juga ya, biasanya yang didemo itu presiden, menteri, kapolri. Ini musisi
didemo. Musisi yang nggak punya backing polisi dan tentara. Kita ini kan oposisi.
Yang demo ini membela penguasa. Ini lucu. Ini idiot, idiot ini. Mendemo orang
yang tidak berkuasa (suara Ahmad Dhani). Banser idiot. Banser ini, Banser ini
(suara Ferry Irawan)," ujar Dhani dan Ferry dalam vlog.
Dhani pun menegaskan, tidak akan keluar dari hotel. Ia
beralasan, jika keluar dari hotel dirinya bisa marah karena menghadapi para
pendemo.
"Saya takut kalau saya keluar nanti marah, saya habisi
semua. Jadi saya ngalah saja nunggu di sini. Saya mohon maaf pada teman-teman
yang deklarasi," ujarnya menutup vlog. (rcr)
0 comments:
Posting Komentar