RADARMETROPOLIS: Surabaya - Calon Gubernur dan Wakil
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak kekayaannya
lebih besar daripada paslon nomor urut 2. Nilainya mencapai Rp Rp
31.806.731.670.
Harta mereka mengalahkan kekayaan nomor paslon dua,
Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno yang total kekayaannya hanya Rp
19.464.308.846.
Pengumuman harta kekayaan tersebut dibacakan Ketua KPU
Provinsi Jatim, Eko Sasmito, dalam acara Pilkada Berintegritas 2018 'Pembekalan
Antikorupsi dan Deklarasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)'
Pasangan Calon Kepala Daerah se-Jatim di gedung negara Grahadi Surabaya, Kamis
(12/4/2018).
Berdasarkan data yang disampaikan KPUD Jatim, Khofifah
memiliki harta kekayaan yang lebih besar dibandingkan Gus Ipul.
Harta kekayaan Khofifah yang dilaporkan ke Komisi
Pemberantasan Korupsi sebesar Rp 23.552.699.762. Sedangkan harta kekayaan Gus
Ipul hanya Rp 17.598.885.769.
Begitu juga dengan kekayaan Emil. Pasangan Khofifah ini juga
lebih besar dibandingkan dengan pasangan Gus Ipul, Puti. Emil melaporkan
kekayaannya ke KPK pada 5 Januari 2018 sebesar Rp 8.254.061.908.
Sementara harta kekayaan Puti tercatat sebesar Rp
1.865.423.077. Harta kekayaan Puti dilaporkan ke KPK pada 12 Januari 2018.
Acara Pilkada Berintegritas 2018 tersebut dihadiri Mendagri
Tjahjo Kumolo, kedua pasangan calon gubernur-wakil gubernur dan 18 pasangan
calon bupati-wakil bupati dan calon walikota-wakil walikota. Selain itu
dihadiri pula oleh sejumlah unsur Forkopimda Jatim.
Beberapa waktu sebelumnya kedua pasangan calon kepala daerah
dan wakil kepala daerah Jatim diberitakan telah menyerahkan Tanda Terima
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang didapat dari KPK
kepada KPU Jatim.
Berkas berupa Tanda Terima LHKPN dari KPK itu telah
diserahkan ke KPU Jatim pada hari terakhir penyerahan berkas kelengkapan Sabtu
(20/1/2018) lalu untuk diteliti selanjutnya. (sr)
0 comments:
Posting Komentar