RADARMETROPOLIS: Surabaya
- Tim Anti Bandit Unit Resmob berhasil mengevakuasi dua dari tiga pelaku perampasan
motor di PTC dari amukan massa. Satu pelaku lainnya yang berhasil meloloskan
diri dan membawa kabur motor korban, saat ini masih diburu polisi.
Pada Selasa (24/10/2017) malam sekitar pukul 23.55, masyarakat
mendengar korban perampasan motor berteriak meminta tolong. Mereka pun langsung
melakukan pengejaran rama-ramai. Sekitar satu jam, Rabu (25/10/2017) Rabu dini
hari sekira pukul 01.00 dua dari pelaku tersebut berhasil dikepung di Jalan
Pacuan Kuda Surabaya. Mereka akhirnya menyerah. Tetapi, motor korban berhasil
dibawa kabur oleh satu pelaku lainya.
Kedua penjahat jalanan yang terkepung itu bernama Sam Fembi
Setiawan (26) warga Kupang Gunung Gang Buntu Surabaya dan Santo Puji Kurniawan
(32), warga Kupang Gunung Timur 1 No 43 Surabaya.
"Benar, kedua
pelaku saat ini sudah diamankan Unit Resmob. Dan korban sedang di BAP (berita
acara pemeriksaan). Keduanya merupakan pelaku perampasan motor," sebut
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Leonard M Sinambela, Rabu (25/10/2017).
Perwira dengan dua melati di pundak tersebut menjelaskan
lebih lanjut bahwa satu lagi pelaku yang
berhasil membawa kabur motor korban hingga kini masih diburu.
Dari hasil pemeriksaan sementara, modus kedua pelaku dalam beraksi
adalah selalu berpura-pura bertanya alamat kepada pengendara.
Ketika dapat sasaran, kelompok ini menghentikan laju motor
korban dan berpura-pura tanya alamat. Jika situasi aman, maka pelaku
menodongkan pisau ke arah korban.
"Setelah korban terpepet, mereka merampas motor
korban," sambung Leonard.
Selain mengamankan kedua pelaku, Tim Anti Bandit Unit Resmob
yang berhasil mengevakuasi kedua pelaku dari amarah warga selanjutnya, juga
berhasil menyita barang bukti.
Yaitu STNK motor korban dan motor sarana pelaku, Yamaha Mio
W 3859 SY. "Kami masih kembangkan kasusnya," tandas Leonard.
Ditempat terpisah korban Ricko Yuriansah (23) mengatakan
bahwa pagi tadi dirinya sudah di Polrestabes Surabaya bersama dua pelaku yang
tertangkap.
Ricko menambahkan, motornya Vario 110 New warna hitam dop,
bernopol W 4513 AH masih belum ketemu. "Berhasil dibawa kabur oleh pelaku
satunya. Yang nodong saya tiga orang," terangnya.
Warga Bambe Gresik itu mengungkapkan, setelah motornya
dirampas, dirinya mencoba berteriak minta tolong. Namun kondisi jalan sepi.
Ricko lantas menghubungi temannya untuk mengejar. Pengejaran pun dilakukan
mulai PTC, Gunungsari, Raya Darmo, Basuki Rahmat, Jalan Tidar, dan akhirnya
pelaku berhasil dikepung warga di Jalan Pacuan Kuda. (ar)
0 comments:
Posting Komentar