RADARMETROPOLIS: Jakarta - Komunikasi partai besutan Susilo
Bambang Yudhoyono dengan Khofifah dikabarkan semakin intens. Sinyal dukungan
Demokrat terhadap Khofifah pun semakin terbuka lebar. Max Sopacua mengatakan
tidak ada yang salah apabila Partai Demokrat mendukung Khofifah, karena Demokrat
telah ditinggalkan Gus Ipul.
"Kalau dilihat dari situasi dan kondisinya memang tidak
ada salahnya (dukung Khofifah), karena kan kalau dilihat Pak Syaifullah Yusuf
yang sebenarnya dulu bersama Partai Demokrat, kan sekarang tidak lagi. Malah
melangkah tidak dengan Partai Demokrat." kata Majelis Tinggi Partai Demokrat,
Max Sopacua, di Jakarta, Senin (16/10/2017).
Terlebih, menurutnya Khofifah adalah tokoh yang dikenal baik
oleh masyarakat dan Kyai. Dengan begitu, ia yakin Khofifah bisa menandingi
pasangan Syaifullah Yusuf-Abdullah Azwar Anas.
"Sekarang kan tinggal dua calon yang kuat di Jawa
Timur. Ibu Khofifah dengan Pak Syaifullah Yusuf, gitu kan. Kami tidak mau lagi
mengutik-utik soal Pak Syaifullah Yusuf. Karena itu kehendak dia, bukan
kehendak kami kan," ujarnya.
Sampai saat ini baru Partai Nasdem dan Golkar yang memberikan
dukungan kepada Khofifah. Namun, suara keduanya di Jatim belum cukup untuk
mengusung Khofifah. Golkar memiliki 11 kursi dan Nasdem 4 kursi. Sementara
Demokrat mempunyai suara 13 kursi.
Apabila ketiga partai tersebut bergabung, maka syarat untuk
mengusung calon gubernur sudah terpenuhi. (ar)
0 comments:
Posting Komentar