RADARMETROPOLIS: Jakarta - Badan Pemeriksan Keuangan merekomendasikan
kepada Presiden Joko Widodo untuk segera mengadakan pertemuan dengan menteri,
pimpinan lembaga, dan kepala daerah. Agar terhindar dari OTT KPK, mereka harus membuat
komitmen di hadapan Presiden untuk melaksanakan temuan BPK.
Saran tersebut merupakan salah satu rekomendasi dalam Laporan
Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) semester I 2017 kepada Presiden. Meski
demikian, laporan yang diserahkan oleh Ketua BPK Moermahadi Soerja Djanegara
dan Wakil Ketua BPK Bahrullah Akbar itu menunjukkan adanya kemajuan yang baik
dari pemerintahan.
Pada kesempatan tersebut, Jokowi didampingi Menteri
Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan
Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
"Yang pertama BPK memberikan report kepada pemerintah.
Dan report-nya ini jauh lebih bagus dari pada sebelum-sebelumnya, karena hampir
84 persen kan kita sudah WTP. Dan ini menunjukkan sebuah achievement kemajuan
yang luar biasa," kata Pramono Anung di Istana Negara, Jalan Medan Merdeka
Utara, Jakarta Pusat, Selasa (10/10/2017).
Sehubungan dengan banyaknya kasus pejabat terkena Operasi
Tangkap Tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi, BPK menyarankan
kepada Jokowi untuk mengadakan pertemuan dengan seluruh pemangku kepentingan di
kementerian dan lembaga.
"Tentunya pada tingkat pusat antara kementerian/lembaga
dengan BPK, berkaitan dengan komitmen dari kementerian lembaga untuk
menjalankan apa yang menjadi saran temuan dan juga sekaligus yang diarahkan
oleh BPK," ucapnya.
"Perhatian pemerintah ketika banyaknya OTT dan
sebagainya. Jadi itulah kemudian nanti pada tingkat kota/kabupaten dan provinsi
juga akan diadakan," sambungnya.
Pramono mengatakan Presiden Jokowi akan mengumpulkan para
menteri, dan pimpinan lembaga untuk membahas sejumlah hal terkait rekomendasi
dari BPK.
"Tetapi dalam waktu dekat Presiden akan mengumpulkan
para menteri, kementerian/lembaga untuk bersama-sama BPK membuat komitmen
tentang hal itu," ujarnya. (rez)
0 comments:
Posting Komentar