RADARMETROPOLIS: Jakarta - Dewan Pimpinan Pusat Partai
Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDI Perjuangan) menggelar Rapat Koordinasi tahun
2017 sekaligus Seminar Nasional dengan tema Merekatkan Kebhinekaan Melalui
Pariwisata dan Kuliner.
Pengambilan tema tersebut disesuaikan dengan kondisi negara
Indonesia yang membentang dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga Rote,
terdapat lebih dari 300 kelompok etnik atau suku bangsa di Indonesia atau
tepatnya 1.340 suku bangsa dengan beraneka ragam budaya yang mengikutinya.
Demikian diungkapkan oleh Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang
Pariwisata, Wiryanti Sukamdani, di Kantor DPP PDI Perjuangan Jl. Diponegoro,
Menteng, Jakarta Pusat, pada Sabtu (30/2017).
"Keanekaragaman inilah yang menjadi nilai beda dalam
pembangunan kepariwisataan di Indonesia, sambung anggota DPR RI Komisi X Fraksi
PDI Perjuangan tersebut.
Acara rakorbid dibuka oleh Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto
Kristiyanto. Rakorbid diisi dengan seminar dan pameran kuliner yang telah
dimulai acaranya kemarin pada tanggal 29 September 2017 di Taman Mini Indonesia
Indah dan berakhir tanggal 1 Oktober 2017 yang mengusung tema Pesona Kuliner
Nusantara.
Pembicara seminar pada Rakorbid ini adalah Menteri
Pariwisata Republik Indonesia, Arief Yahya, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, dan Kepala
Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf. Selain
itu Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah. Pembicara seminar juga dilengkapi
dengan pelaku industri pariwisata, yakni Budi Tirta (CEO Panorama Group). Selain
itu ada pembicara dari pakar wisata, Sapta Nirwandar.
“Pada acara ini, Budi Karya Sumadi selaku Menteri
Perhubungan akan menyampaikan rencana dan program Pemerintah untuk
menghubungkan seluruh wilayah nusantara, terutama terkait aksesibilitas dan
konektivitas dari dan ke berbagai destinasi wisata di seluruh tanah air,” kata Wiryanti
Sukamdani.
Sedangkan Arief Yahya selaku Menteri Pariwisata, akan
menyampaikan program-program pembangunan pariwisata, baik dari sisi destinasi
pariwisata, industri pariwisata, pemasaran pariwisata, dan kelembagaan
pariwisata sehingga tercipta sinergitas antara program pariwisata di daerah dan
program pariwisata nasional.
“Selain itu yang tidak kalah penting, nanti Bapak Triawan
Munaf selaku Kepala Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, diharapkan mampu
memberikan gambaran aktifitas ekonomi kreatif yang dapat dikembangkan di
destinasi wisata sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi terutama
bagi masyarakat lokal di sekitar kawasan-kawasan wisata di seluruh tanah air,” tambah
Wiryanti Sukamdani.
Sebagai sarana untuk mengetahui geliat tantangan pembangunan
pariwisata di daerah dan tips-tips untuk menghindari masalah dan meminimalisir
masalah kepariwisataan di daerah, dihadirkan sebagai nara sumber adalah Ganjar
Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah. Kemudian pengayaan informasi terkait
industri pariwisata sebagai pembicara adalah Budi Tirta, selaku CEO Panorama
Group.
“Juga tidak kalah pentingnya adalah merancang inovasi sektor
pariwisata melalui kebhinekaan Indonesia agar memiliki nilai competitive
advantage, sehingga mampu menarik minat dan kunjungan wisatawan nusantara
maupun wisatawan mancanegara, disampaikan oleh Bapak Sapta Nirwandar,” jelas Wiryanti
Sukamdani.
Wiryanti lebih lanjut menyatakan bahwa visi dari DPP PDI
Perjuangan Bidang Pariwisata adalah terwujudnya pariwisata Indonesia yang
berkelanjutan untuk menghapus kemiskinan dan mendorong pembangunan nasional
dengan tetap berpedoman pada Trisakti, yakni berdaulat dalam politik melalui
pembangunan karakter bangsa dan memperat kerukunan bangsa dengan saling
berkunjung melalui pariwisata; berdikari dalam ekonomi, melalui pembangunan
ekonomi kerakyatan dan kemandirian pangan melalui kuliner nusantara; serta
berkepribadian dalam budaya, melalui konservasi budaya dan menjaga kearifan
lokal. (rez)
0 comments:
Posting Komentar